Saturday, 3 October 2015

Sanad Ibnu Ali (Tokoh Pelopor Peradaban Islam)


SANAD IBNU ALl
(WAFAT SETELAH 250 H /864 M)

Sanad lbnu Auf, alias Abu Tayeb adalah seorang yang seangkatan pada masa kepemimpinan Al-Ma’mun. Menurut informasi, ia lahir sekitar 850 M. Menurut Sarton, dia meninggal setahun setelah 864 M. Ia adalah seorang ahli astronomi dan ahli matematika Muslim. Disebutkan bahwa Sanad adalah orang Yahudi dan masuk ke dalam Islam dibimbing oleh pemimpin Al-Ma’mun yang menunjuknya ke dalam kelompok para ahli astrologi dan kepala semua persoalan pemantauan yang berhubungan dengan astronomi.

Kontribusi Ilmiahnya
Semua penilaian positif tertuju kepada Sanad dalam membentuk pemantauan perbintangan Baghdad. Dia juga membangun sesuatu yang sementara -disebutnya “Azyaj al-Ma’mun-digunakan oleh para ahli astrologi pada masanya dan sesudahnya. Ia juga membangun pabrik perlengkapan alat pemantau perbintangan dan yang berhubungan dengan angkasa. Ia juga melakukan koreksi terhadap posisi beberapa planet dan mengambil bagian dalam usaha pengukuran bumi dan luas planet yang diminta oleh aI-Ma’mun.

Karya-karya Besarnya
Sebagai tambahan atas ketertarikannya terhadap ilmu meteorologi, Sanad Ibnu Auf benar-benar mengetahui ilmu matematika. Ia menulis beberapa buku dalam judul yang berhubungan dengan ini yang mencakup :
- Kitab al-Hissab al-Hindi (Buku tentang penomoran bangsa India);
- Kitab al-Jama’ wa Tafriq (Buku tentang penjumlahan dan pembagian);
- Kitab al-Jabr wa al-Mufaraqa;
- Kitab al-munfasilat wa al-Mutawassitat berhubungan dengan ilmu perbintangan dan ilmu aritmatika;
Di samping itu, Sanad menerangkan sembilan esai dan risalah Euclides tentang “Elemen” Geometri.

0 komentar:

Post a Comment

Tabir Wanita