- Meyakini akan kebanaran isi, keaslian, kemurnian, dan kesucian alQ ur’an.
- Berusaha mempelajari bacaan al-Qur’an sehingga dapat membacanya sesuai ilmu tajwid yang benar.
- Membacanya dengan istiqamah (rutin) seperti setelah maghrib dan sebagainya
- Berusaha mempelajari isinya secara berangsur-angsur sehingga dapat mengerti dengan benar isi kandungan al-Qur’an yang dibacanya.
- Berusaha mengamalkan isi al-Qur’an, setelah kita mengetahui arti dan maksud ayat demi ayat, misalnya: melaksanakan yang diperintahkan seperti shalat, puasa, berbakti kepada orang tua, dan sebagainya. Menjauhi larangannya seperti meninggalkan shalat, membantah perintah orang tua, meminum barang yang memabukkan, dan masih banyak lagi yang lainnya.
- Mencintai al-Qur’an dan menjadikan hiasan hati, lisan (suara) dan hiasan ruangan.
- Mendakwahkan al-Qur’an, maksudnya adalah bila kita sudah pandai membaca maka ajak dan ajari orang lain agar bisa membaca. Bila kita mengerti isi dalam kandungan al-Qur’an maka beritahu orang lain agar mereka mengerti dan tidak dalam kesesatan dan dalam kemaksiatan.
Cara Mengimani Kitab-kitab selain Al-Qur’an
- Meyakini adanya kitab Taurat, Zabur dan Injil. Maksudnya adalah kita harus yakin bahwa Allah SWT telah menurunkan 3 kitab kepada para rasul sebelum Kitab yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.
- Sebagai seorang muslim tidak diwajibkan memahami dan mempelajari serta mengamalkan isi yang terkandung dalam kitab Taurat, Zabur dan Injil. Namun kita mengamalkan al-Qur’an berarti kita telah mengamalkan kitab-kitab yang lain. Dan setelah turunnya al-Qur’an sebagai penyempurna kitab-kitab terdahulu merupakan bukti dan titik awal berlakunya kitab-kitab yang lain.
- Menghormati para pengikut kitab-kitab yang lain, dengan cara tidak ikut campur dan tidak mengganggu mereka, hal itu sebagai wujud adanya demokrasi dalam negara Islam.
0 komentar:
Post a Comment