Bacaan ayat Al Kursi :
“Allaahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyuumu Iaa ta’khudzuhuu sinatuwwa laa naum, lahuu maa fis samaawaati wa maa fil ardhi man dzal ladzii yasyfa’u ‘indahu illaa bi idznih, ya’lamu maa baina aidiihim wa maa khalfahurn wa laa yuhithuuna bi syai in min ‘ilmihii illaa bi maa syaa a wasi’a kursiyyuhussamaawaati wal ardli wa laa yauuduhuu hifdzuhumaa wa huwal ‘aliyyul ‘adziim “
Artinya :
“Allah, tidak ada Tuhan melainkan Dia yang Hid up Kekal lagi terus-menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang ada dilangit dan di bumi. Siapa yang dapat memberi syafat di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang ada di hadapan dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.” (QS. Al Baqarah: 255)
Mengenai keutamaan ayat Al Kursi Nabi Muhammad Saw. telah bersabda:
Artinya :
“Dari Abu Hurairah ra., dia berkata, “Rasulullah Saw. memerintahkan diriku untuk menjaga zakat Ramadhan. Seseorang datang kepadaku seraya dia mencakup sebagian bahan makan (kurma yang sedang dijaga). Lalu saya tangkap dia dan saya katakan, “Sungguh saya akan melaporkanmu kepada Rasulullah Saw. Dia lalu mengisahkan sebuah cerita. (Dia berkata, “Aku sangat membutuhkannya, karena keluargaku banyak”. Maka orang itu saya lepaskan dan kemudian berkata lagi, “Biarkan aku! Aku akan mengajarkanmu kalimat-kalimat yang Allah akan memberi manfaat kepadamu dengan kalimat itu.” LaIu aku bertanya, “Apa itu ?), Dia berkata, jika engkau menuju tempat pembaringan, maka bacalah ayat Kursi. Tidak henti-hentinya bersamamu penjaga dari Allah, dan setan tidak akan mendeka timu sampai pagi. “Nabi Muhammad Saw. bersabda. “Benarlah dia kepadamu (tentang ayat Al Kursi), hanya saja dia itu adalah pembohong. Dia adalah setan.” (HR. Bukhari dan Abu Hurairah ra.)
Demikianlah keutamaan ayat “Al Kursi” sebagaimana disebutkan dalam hadis di atas. Tentu saja banyak pula khasiar-khasiat yang terkandung di dalamnya, antara lain:
1. Dapat menghindarkan gangguan setan dan orang yang zalim
Caranya : Bacalah ayat Al Kursi pada setiap permulaan siang dan setiap permulaan malam. Lakukanlah cara ini selamanya sebagai wirid, atau amalan rutin. Insya Allah, terjagalah kita dari gangguan setan dan maksud jahat orang zalim, karena selalu di dalam lindungan Allah.
2. Dapat mengabulkan keinginan
Caranya : Bacalah ayat Al Kursi ini 100 kali pada tengah malam setelah menjalankan salat hajat. Kemudian berdoalah kepada Allah dengan mengutarakan hajat yang dimaksud. Insya Allah dengan mengamalkan cara seperti ini semua hajat akan dikabulkan oleh Allah Swt.
3. Untuk menghilangkan banyak dahak
Terlalu banyak dahak dapat menimbulkan bermacam-macam penyakit, terutama sakit kepala, seperti pusing dan lain-lain. Untuk itu perlulah mengamalkan ayat Al Kursi guna menghilangkan dahak.
Caranya : Ambillah 7 gelintir garam putih. Lalu bacakanlah dan setiap gelintir garam itu 7 kali ayat Al Kursi. Jadi jumlah bacaannya menjadi 49 kali. Setelah itu dilakukan, maka kulumlah garam yang telah diberi bacaan ayat Al Kursi itu setiap hari 1 gelintir sehingga genap 7 hari. Insya Allah setelah selesai 7 hari semua dahak akan hilang dan sembuhlah kita dari gangguan sesak nafas, kepala pusing dan lain- lain yang disebabkan oleh banyaknya dahak.
4. Terbebas dari gangguan impian yang menyeramkan
Caranya : Ketika hendak tidur bacalah ta’awudz 3 kali, yaitu :
“A’uudzu billaahi minas syaithaanir rajiim.”
Lalu teruskan dengan membaca ayat Al Kursi 3 kali.
Apabila sampai pada bacaan :
Lalu teruskan dengan membaca ayat Al Kursi 3 kali.
Apabila sampai pada bacaan :
“Wa laa yauuduhuu khifdzuhumaa wa huwal ‘aliyyul ‘adziim” ulangi sampai 3 kali. Insya Allah dalam tidur terbebas dari gangguan impian yang menyeramkan atau mcnakutkan.
Arti “Ta’awudz”:
“Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk”
Arti “Ta’awudz”:
“Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk”
Khasiat dan keutamaan Ayat Kursi selanjutnya bisa dibaca pada posting yang berjudul : Khasiat Dan Manfaat Ayat Kursi (Al Kursi) Bagian 2